Allohumma
innad dhuha’a dhuha uka, wal baha’a baha uka, wal jamala jamaluka, wal quwwata
quwwatuka, wal qudhrota qudhrotuka, wal ismata ismatuka. Allohumma in kana
rizqi fii sama’i fa’anzilhu, wain’kana fil ardhi fa akhrijhu, wa’inkana mu’
syaron fa yasyirhu, wa’in kana haroman fathohirhu, wa’inkana ba’idan
faqorib’hu, bihaqi dhuha’ika, wabaha’ika, wa’jamalika, wa quwwatika, wa
qudhrotika, aatini ma’ataiyta ibadakas sholihin.
Ya Allah,
bahwasannya waktu dhuha itu adalah waktuMU, dan keagungan itu adalah
keagunganMU, dan keindahan itu adalah keindahanMU, dan kekuatan itu adalah
kekuatanMU, dan perlindungan itu adalah perlindunganMU. Ya Allah, jika rizkiku
masih di atas langit, maka turunkanlah, jika masih di dalam bumi, maka
keluarkanlah, jika masih sukar, maka mudahkanlah, jika (ternyata) haram, maka
sucikanlah, jika masih jauh, maka dekatkanlah, Berkat waktu dhuha, keagungan,
keindahan, kekuatan dan kekuasaanMU, limpahkanlah kepada kami segala yang telah
Engkau limpahkan kepada hamba-hambaMU yang sholeh.